Cara Mengatasi Windows Lemot

Meskipun Microsoft mengakibatkan banyak pembaruan, namun banyak orang mengeluhkan soal Windows 10. Yakni sistem operasi itu disebut lambat atau kerap nge-lag.
Windows 10 yang kerap nge-lag ini tentu akan mengakibatkan pengalaman pengguna terganggu. Ini mengetahui akan mengakibatkan pekerjaan menjadi lambat dan menyingkirkan waktu.

Namun kasus lambat bukan cuma disebabkan oleh Sistem Operasi. Bisa saja berasal dari RAM yang rendah atau dikarenakan terdapatnya virus atau malware hingga program berat yang berjalan di latar belakang.

Ini lima cara untuk hadapi Windows 10 yang lambat, dikutip berasal dari Appuals, Selasa (28/9/2021):

1. Matikan Program yang Tidak Perlu DIGITALPERS

Kamu wajib mematikan program yang tidak diinginkan. Ada begitu banyak program yang berjalan di layar belakang dan gunakan beberapa berasal dari sumber daya.

Inilah yang dapat mengakibatkan Windows menjadi lambat. Apalagi terkecuali program yang berjalan di background lumayan banyak jumlahnya.

Untuk menonaktifkan program yang tidak perlu, tersebut caranya:

Tekan dan tahan tombol CTRL, SHIFT, dan Esc untuk membuka task manager.
Klik tab Startup.
Sekarang memandang program yang tersedia di sana. Pilih tidak benar satunya yang tidak anda gunakan secara regular dan tekan Disable. Ikuti cara ini untuk tiap program yang anda memandang di daftar.
2. Cek Drivers

Metode ini dilakukan untuk pengguna yang perangkatnya nge-lag sesudah pembaruan Windows 10. Pada dasarnya, sistem operasi itu menyukai driver generiknya sendiri daripada driver pihak ketiga.

Artinya tersedia mungkin Windows 10 akan mengganti drivers lama waktu menginstal pembaruan. Selain itu tersedia juga mungkin drivers anda mungkin sudah jadul dan mungkin akan membuatnya lambat.

Untuk mengecek driver di komputer, lihat caranya berikut:

Tekan Windows dan tekan R
Ketik devmgmt.msc dan tekan Enter.
Sekarang cek driver penting terutama Display Driver. Klik dua kali terhadap Display Adaptors dan double klik ulang terhadap tampilan perangkat juga.
Klik tab Driver.
Lihat informasi yang dihadirkan, terkecuali driver provider berpindah bermakna perangkat lambat dikarenakan perubahan driver. Tinggal klik tombol Uninstall dan ikuti instruksi yang tersedia di layar. Setelah tidak terpandang lagi, maka anda dapat mengunduh dan memasang driver pihak ketiga atau ulang ke sebelumnya.

Jika kasus belum selesai juga, maka dapat memperbarui driver. Masuk ke website manufaktur dan memandang versi driver terakhir. Jika menemukan updated driver lalu download driver file, ikuti cara ini:

Tahan Windows dan tekan R
Ketik devmgmt.msc dan tekan Enter
Klik dua kali terhadap kategori perangkat yang ditemukan terhadap driver terakhir. Setelah menemukannya klik Display Adaptors.
Klik kanan perangkat dan klik Update Driver Software.
Pilih Browse my komputer dor driver software.
Klik Browse dan navigasikan ke lokasi di mana driver terunduh, menentukan driver dan klik Open.
Klik Next dan ikuti instruksi tambahan terhadap layar.
3. Scan Virus

Ada kalanya Windows lambat dikarenakan virus, dengan dengan malware kebanyakan meng-install program di komputer. Program akan berjalan di latar belakang.

Program itu gunakan sumber energi komputer dan internet, terutama terkecuali mengirimkan informasi penting ulang terhadap penjahat.

Kamu wajib membuka program antivirus dan melakukan pemindaian terhadap sistem. Jangan melakukan scan cepat dikarenakan itu tidak begitu efektif layaknya pemindaian yang mendalam.

4. Fragmentasi

Sebagai catatan, terkecuali mempunyai SSD lewati saja cara ini. Sebab tidak tersedia gunanya untuk melakukan defragmentasi SSD.

Fragmentasi merupakan file didalam drive terfragmentasi di hard drive. Ini bermakna anggota berasal dari file tersebar berjauhan di hard drive. Ini akan memperlambat PC dikarenakan wajib menghimpun anggota file berasal dari seluruh Hard Disk.

Ini cara untuk melakukan defragmentasi, namun dengan catatan akan memakan waktu yang lama dan pastikan anda tidak akan melakukan perihal lain terhadap komputer:

Tahan Windows dan tekan R.
Ketik dfrgui dan tekan Enter.
Pilih drive yang inginkan didefragmentasi dan klik Analyze. Ini akan menyatakan status drive dan sebanyak apa drive difragmentasi. Kamu wajib melakukan defragmentasi terkecuali drive lebih berasal dari 10% terfragmentasi. Namun tidak tersedia ada masalah untuk melakukan defragmentasi meski drive tidak terfragmentasi hingga 10%.
Saat analisis sudah selesai, anda akan memandang status fragmentasi terhadap drive. Jika drive yang dipilih sudah benar-benar terfragmentasi, menentukan drive dan klik Optimize. Maka akan menjadi sistem defragmentasi.
5. RAM

Terkadang masalahnya cuma dikarenakan kapasitas komputer. Sistem akan melambat terkecuali komputer tidak mempunyai RAM lumayan untuk bekerja. Bahkan terkecuali komputer anda tidak lambat, direkomendasi untuk mempunyai ruang yang lumayan terhadap RAM yang dapat dapat dukungan PC.

Kamu dapat mengupgrade RAM untuk memecahkan kasus terkecuali itu alasan komputer nge-lag. Program layaknya antivirus memakan banyak sumber daya. Memiliki RAM yang lumayan akan memastikan sistem berjalan lumayan cepat dengan antivirus yang diaktifkan.

Jadi buka website manufaktur komputer dan memandang jenis komputer yang dimiliki. Cek memandang seberapa banyak RAM yang dimiliki dan berapa banyak yang akan didukung. Jika anda mempunyai space dan duwit maka upgrade RAM.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *